Bagi sebuah komputer Jika diibaratkan tubuh manusia maka Prosesor dikatakan sebagai kemampuan berfikir , Ram sebagai ingatan sementara , Memori sebagai ingatan otak kita, lalu bagaimana dengan PSU , PSU (Power Suply Unit) sendiri bisa dikatakan sebagai Jantungnya komputer.
Mengapa PSU Begitu penting?
Mengapa saya mengatakan PSU adalah jantungnya komputer , karena PSU ( Power Suply Unit ) adalah perangkat keras komputer yang fungsinya menyalurkan daya ke perangkat yang ada pada komputer, dengan merubah arus tegangan listrik bolak-balik (AC), menjadi arus searah (DC). Dengan pengertian tersebut maka PSU sangatlah penting bagi sebuah komputer .
Mengenal Lebih Dalam PSU
Sebelum kita menentukan memilih sesuatu kita haruslah mengenal lebih dalam akan sesuatu tersebut , sesuatu dalam bagian ini tentunya adalah PSU atau Power Suply .
Sebelum kita menentukan memilih sesuatu kita haruslah mengenal lebih dalam akan sesuatu tersebut , sesuatu dalam bagian ini tentunya adalah PSU atau Power Suply .
Sertifikasi 80+ Pada PSU
80 Plus merupakan program sertifikasi yang dimaksudkan untuk menunjukkan tingkat efisiensi energi pada psu. Menurut sumber yang saya ketahui program ini sendiri diluncurkan pada tahun 2004 lalu. Secara sederhana, sertifikasi 80 plus ini menunjukkan kemampuan pada psu dalam membuang 20% atau lebih sedikit energi listrik sebagai panas pada tingkatan beban tertentu, sehingga secara langsung mengurangi penggunaan listrik dan juga tagihan listrik yang lebih sedikit dibandingkan dengan psu yang tidak memiliki sertifikasi ini.
Sertifikasi 80 Plus sendiri dibagi menjadi enam bagian yaitu 80 Plus White (biasa), 80 Plus Bronze, 80 Plus Silver, 80 Plus Gold, 80 Plus Platinum dan yang paling tertinggi adalah 80 Plus Titanium.
Baca juga : Merakit Pc dengan BUdget 6 Juta
80 Plus merupakan program sertifikasi yang dimaksudkan untuk menunjukkan tingkat efisiensi energi pada psu. Menurut sumber yang saya ketahui program ini sendiri diluncurkan pada tahun 2004 lalu. Secara sederhana, sertifikasi 80 plus ini menunjukkan kemampuan pada psu dalam membuang 20% atau lebih sedikit energi listrik sebagai panas pada tingkatan beban tertentu, sehingga secara langsung mengurangi penggunaan listrik dan juga tagihan listrik yang lebih sedikit dibandingkan dengan psu yang tidak memiliki sertifikasi ini.
Sertifikasi 80 Plus sendiri dibagi menjadi enam bagian yaitu 80 Plus White (biasa), 80 Plus Bronze, 80 Plus Silver, 80 Plus Gold, 80 Plus Platinum dan yang paling tertinggi adalah 80 Plus Titanium.
Baca juga : Merakit Pc dengan BUdget 6 Juta
Pentingkah PSU yang memiliki sertifikasi 80 plus?
berdasarkan penjelasan diatas, tentu PSU 80 Plus cukup penting. Karena ini akan meringankan tagihan listrik bagi kita yang menggunakan komputer cukup lama dalam keperluan sehari hari. Namun anda perlu Hati-hati karena ada juga PSU yang menggunakan logo 80+ Palsu, jadi jangan langsung percaya apabila ada psu yang meletakkan logo 80 plus tersebut pada penjualannya. Ada baiknya dicek terlebih dahulu merek tersebut , Saran saya, gunakanlah merek merek yang sudah terpercaya seperti Seasonic , Be Quiet maupun Evga dan beberapa merek terkenal lainnya.
berdasarkan penjelasan diatas, tentu PSU 80 Plus cukup penting. Karena ini akan meringankan tagihan listrik bagi kita yang menggunakan komputer cukup lama dalam keperluan sehari hari. Namun anda perlu Hati-hati karena ada juga PSU yang menggunakan logo 80+ Palsu, jadi jangan langsung percaya apabila ada psu yang meletakkan logo 80 plus tersebut pada penjualannya. Ada baiknya dicek terlebih dahulu merek tersebut , Saran saya, gunakanlah merek merek yang sudah terpercaya seperti Seasonic , Be Quiet maupun Evga dan beberapa merek terkenal lainnya.
Power Factor Correction (PFC)
PFC (Power Factor Correction) adalah teknologi yang fungsinya sendiri untuk memperbaiki arus listrik masuk yang akan dikonsumsi oleh perangkat komputer, seperti MOBO, HDD, VGA dan lain sebagainya. PFC sendiri dibedakan menjadi dua yaitu Active PFC dan Pasif PFC.
PFC (Power Factor Correction) adalah teknologi yang fungsinya sendiri untuk memperbaiki arus listrik masuk yang akan dikonsumsi oleh perangkat komputer, seperti MOBO, HDD, VGA dan lain sebagainya. PFC sendiri dibedakan menjadi dua yaitu Active PFC dan Pasif PFC.
Aktif PFC atau sering disebut APFC berfungsi memberikan frekuensi daya lebih efisien dengan melakukan stabilisasi daya secara otomatis jika terjadi penurunan daya listrik.
Mengapa teknologi APFC lebih efisien?
Karena Aktif PFC fitur APFC sendiri akan menyesuaikan tegangan daya yang ada didalam rumah kita dengan range 110-220 Volt (Tegangan rumah standar). Jadi jika tegangan listrik tiba-tiba turun pada tegangan dibawah 220 Volt komputer tetap berjalan sebagaimana mestinya. Sehingga komputer yang menggunakan PSU Tanpa APFC akan mengalami mati dengan sendirinya.
Pasif PFC atau sering disebut pPFC Berfungsi mengatur daya secara manual dikatakan Manual karena pada psu yang memiliki fitur ini, ada tombol untuk merubah tegangan dari 220 ke 110 atau sebaliknya. Pengaturan manual sangatlah kurang efisien karena tentunya kita sendiri akan kesulitan setiap saat harus mengatur daya yang akan dimasukkan .
Sara saya sebaiknya menggunakan PSU dengan Fitur APFC sehingga kesehatan komputer lebih terjaga karena terhindar dari kekurangan daya secara mendadak.
Sistem Keamanan pada PSU
PSU yang baik sudah pasti memiliki sistem keamanan pada komponennya. Dengan tujuan untuk mencegah PSU dari kerusakan dikarenakan hal-hal yang tidak diinginkan seperti terbakar karena hubungan arus pendek. Nah dibawah inj beberapa macam keamanan standar yang wajib ada pada PSU Berkualitas
1. OCP ( Over Current Protection ), fitur ini berfungsi untuk mencegah kerusakan pada PSU akibat arus masuk atau keluar yang terlalu besar hingga melebihi kemampuan psu itu sendiri.
PSU yang baik sudah pasti memiliki sistem keamanan pada komponennya. Dengan tujuan untuk mencegah PSU dari kerusakan dikarenakan hal-hal yang tidak diinginkan seperti terbakar karena hubungan arus pendek. Nah dibawah inj beberapa macam keamanan standar yang wajib ada pada PSU Berkualitas
1. OCP ( Over Current Protection ), fitur ini berfungsi untuk mencegah kerusakan pada PSU akibat arus masuk atau keluar yang terlalu besar hingga melebihi kemampuan psu itu sendiri.
2. OVP ( Over Voltage Protection ), dari fitur ini memiliki fungsi untuk mencegah kerusakan PSU akibat tegangan yang terlampau tinggi
3. OTP ( Over Temperature Protection ), Fungsi dari fitur ini untuk melindungi komponen-komponen pada PSU itu sendiri dari suhu yang terlalu tinggi. Ini adalah futur yang jelas terlihat , yap kipas atau Fan pada PSU itu sendiri
4. SCP ( Short Circuit Protection ), fitur ini berfungsi untuk proteksi bila sewaktu-waktu PSU mengalami short circuit (arus pendek) sehingga kerusakan lebih lanjut dapat dicegah bisanya ini adalah sirkuit breaker atau sekring
5. OPP ( Over Power Protection )
Bisa dikatakan gabungan dari OVP dan OCP yang fungsinya lebih untuk mendeteksi kelebihan daya pada output sehingga psu bisa berjalan normal.
Bisa dikatakan gabungan dari OVP dan OCP yang fungsinya lebih untuk mendeteksi kelebihan daya pada output sehingga psu bisa berjalan normal.
6. UVP ( Under Voltage Protection ), fitur ini sendiri berfungsi mencegah keluaran daya PSU dengan voltase yang terlampau rendah.
Jadi dengan adanya fitur keamanan akan memberikan kenyamanan pada pengguna komputer, tidak ada yang mau tentunya jika sedang asik bermain game misalnya tiba tiba listrik tidak stabil kemudian komputer restart sendiri.
PSU Modular dan Non Modular
Fitur Modular dan non modular tidak berpengaruh pada performa PSU anda mengapa? berikut penjelasannya.
Fitur Modular dan non modular tidak berpengaruh pada performa PSU anda mengapa? berikut penjelasannya.
PSU Modular memiliki kabel yang bisa dilepas dan dipasang sesuai kebutuhan. Inovasi Modular sendiri masih dibagi dalam 2 jenis yaitu:
1. Semi Modular (hanya sebagian kabel PSU yang bisa lepas-pasang, biasanya yang terpasang hanya kabel power mainboard dan kabel power prosesor)
2. Full Modular (semua kabel yang ada di psu bisa dilepas dan dipasang).
PSU Modular sendiri tentunya memiliki keunggulan jika anda ingin menampilkan komponen komputer yang rapi tanpa adanya kabel yang tidak terpakai , sangat cocok jika anda memiliki case PC yang full window.
Namun harga untuk PSU modular sangatlah terlampau mahal jika dibandingkan dengan PSU non modular dengan spesifikasi yang sama.
1. Semi Modular (hanya sebagian kabel PSU yang bisa lepas-pasang, biasanya yang terpasang hanya kabel power mainboard dan kabel power prosesor)
2. Full Modular (semua kabel yang ada di psu bisa dilepas dan dipasang).
PSU Modular sendiri tentunya memiliki keunggulan jika anda ingin menampilkan komponen komputer yang rapi tanpa adanya kabel yang tidak terpakai , sangat cocok jika anda memiliki case PC yang full window.
Namun harga untuk PSU modular sangatlah terlampau mahal jika dibandingkan dengan PSU non modular dengan spesifikasi yang sama.
PSU Non Modular dari penjelasan PSU modular tentunya sudah bisa ditebak apa itu Non Modular yap semua kabel Telah terpasang pada PSU dan tentunya tidak bisa dilepas pasang. Keunggulan nya yaitu tentunya pada harga yang lebih ekonomis. Sedangkan kelemahannya adalah terdapat banyak kabel sisa jika tidak semua kabel terpakai.
Nah demikian pengenalan dan rambu rambu jika sobat masmin ingin memilih psu yang tepat untuk komputer sobat, jadi apakah anda sudah bisa menentukannya?
Demikian artikel tentang Power Suply berikut Terimakasih Semoga Bermanfaat :D .
0 komentar